Label

Minggu, 19 Juli 2015

Melati Belahan Jiwa

Melati Belahan Jiwa

Bunga melati kecil, putih dan harum
harumnya lembut mengisi hari
tak ingin menguasai udara
hanya dirasa oleh yang mencintainya

Melati itu tumbuh di halaman
ibu selalu memetiknya setiap pagip
sebagian ditaburkan diperaduan
sebagian disisipkan dirambutnya

Ibuku pernah bercerita
memberi nasihat pada putranya
jika kau memilih teman hidupmu
carilah melati belahan jiwa

Hatinya putih bersih
selalu ihlas dan penuh maaf
atas kesalahan yang kau lakukan
 
Melati selalu ada diperaduan
Ia akan setia menemanimu
ingin harimu penuh kebahagiaan
 
Melati hadir disetiap upacara
ia akan setia, sejak awal mengarungi samudra,
hingga akhir saat kematian menjemputmu

Setiap fajar tiba 
melati akan merekah
menabur wangi yang sejati
tak ada keluh kesah 
betapapun hidupmu susah, 
ia tetap akan mekar tersenyum padamu

Ia tetap melati kecilmu, 
tak ingin tumbuh besar 
mengalahkan wibawamu

Ku sisipkan melati di kepala
bak tiara di  rambutku
walau kelak ia mengering 
melati tetap mulia  
karena setia

Melati tak akan pernah terganti, 
Ia akan menyatu di hatimu
karena melatimu adalah belahan jiwa



Jakarta, 29 Juni 2015
Benny B. Humusta

Tidak ada komentar:

Posting Komentar