Tak pupus oleh waktu
Tak lekang oleh yang lalu
Masih terasa ketika airmata
menitik bahagia
Ku jejakkan kaki
ke tanah yang mulia
Makkah al mukarromah
Madinah al munawaroh
Makkah yang dimuliakan
Madinah yang penuh cahaya
Ingin ku ucapkan lagi
Kalimat talbiyyah
Labaik Allahumma labaik
labaik laa syariikalaka labaik
innal hamda wanni'mata
Laka wal mulk
Laa syariikalak
Undang aku ya Allah
Panggil aku ke rumahMu
Sangat bahagia
ketika Kau sebut aku
adalah tamuMu
Duyuufullah
Kau jamu aku
dengan zamzam berlimpah
Peninggalan nabi Ismail
yang kau berkahi
Kau tuntun aku
mengelilingi rumahMu
Berhenti untuk berdoa
padaMu di maqam Ibrahim
Bersholat di hijir Ismail
Berlari mengikuti jejak ibunda Hajar
antara Shofa dan Marwah
Bertahalul dengan cara yang mudah
Memotong sebahagian rambut kepala
Aku datang mengunjungi kotamu
Ya Rasulullah kekasih Allah
Terimalah salamku untukmu, keluargamu dan para sahabat
Allaahumma sholli 'alaa sayidina Muhammad
Wa'alaa alihi washahbihi 'ajmain
Berdoa di taman surga
Berziarah ke tempat para sahabat
Tak pernah cukup waktu saat itu
Ingin kembali lagi
Lagi dan lagi
Aku selalu rindu padamu ya Rasulullah
Aku rindu padaMu yaa Allah
Rindu rumahMu
Rindu dua kota suciMu
Panggil aku kembali kesana
Jakarta, 25 Agustus 2015
Benny Bintang Humusta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar